(18/7) Seiring motor dan mobil pengantar santri silih berganti mengantarkan santri di area lapangan sekolah SDIKMAS, satu per satu siswa memasuki gedung sekolah dengan disambut ustadz ustadzah.
Tiga ustadz dan ustadzah berdiri di depan gedung sekolah, menyapa dan mengukur suhu santri untuk memastikan kesehatan santri sebelum beraktivitas di sekolah. Memasuki gedung sekolah, sebagian wali santri ikut serta mengantar putra-putri mereka sampai masuk ke kelas terutama santri kelas I SDIK MAS.
Wali Kelas sudah bersiap menyambut kedatangan santri baru di depan kelas. Wali kelas mengajak siswa menyusun struktur kelas seperti pemilihan ketua kelas dan perangkat kelas lainnya nya. Wali kelas I Ustadzah Dwi beserta Ustadzah Wali Kelas 1 lainnya mengajak santri kelas 1 berkeliling gedung sekolah. “Pengenalan ruang dan fasilitas sekolah sangat diperlukan untuk santri kelas 1 agar santri dapat beradaptasi deng lingkungan sekolah dengan baik”, tutur Ustadzah Dwi.
Dengan formasi berbaris yang rapi, santri kelas 1 bersiap berkeliling gedung sekolah dengan dipandu ustadzah Dwi. Satu persatu ruangan yang ada di lantai satu di jelaskan satu persatu oleh wali kelas masing-masing. Mulai dari ruang kamar mandi, wastafel, ruang kepala sekolah, ruang administrasi, hingga kolam renang indoor. Usai berkeliling gedung sekolah, santri kelas 1 lanjut berkenalan dengan teman kelas mereka. Ustadzah memandu santri maju ke depan kelas dan membantu santri mengenalkan diri mereka ke anggota kelas.
Adapun kelas 2 hingga kelas 6 juga melakukan kegiatan MPLS yang dikalah seru. Mulai dengan memperkenalkan aturan dikelas, pemilihan ketua dan perangkat kelas hingga bermain bersama. Seperti di kelas 3, santri sangat antusias saat ustzadzah vivi meminta santri menuliskan pengalaman liburan mereka. Selesai menuliskan cerita, mereka langsung membacakan pengalaman liburan mereka di depan teman-teman kelas mereka. Berbagai cerita seru dan menyenagkan mereka bacakan dengan lantang, ada yang berlibur ke malang dan ada juga yang membantu ibu dan ayah dirumah selama musim liburan.
“Ajang MPLS ini memang didesain santai dan menyenangkan dalam proses awal pembelajaran supaya santri termotivasi untuk mengikuti pembelajaran di sekolah.”, tutur Ustadzah Anti Wakasek SDIKMAS.
